Alasan Mengapa Orang Suka Diam Sambil Berpikir


Kontemplasi adalah bentuk kognisi yang melibatkan pemikiran tentang sesuatu berulang-ulang, biasanya terkait dengan situasi atau masalah. Dalam hal ini refleksi yang bisa dilakukan bisa positif atau negatif. Simak penjelasan lengkapnya tentang refleksi, termasuk penyebab, manfaat, dan cara menyikapinya.

Mengapa orang suka berpikir?

Refleksi bisa dialami oleh siapa saja dan kapan saja. Penelitian yang diterbitkan dalam Sports and Exercise Psychology Research menyatakan bahwa jaringan di otak yang disebut jaringan mode default (DMN) terlibat dalam proses ini.

DMN adalah bagian dari otak yang saling berhubungan dan aktif ketika Anda tenggelam dalam pikiran dan tidak memperhatikan dunia di sekitar Anda. Masalah dan keadaan tertentu biasanya menyebabkan seseorang berpikir secara mendalam untuk melebih-lebihkan.

Apa manfaat meditasi?

Biasanya, seseorang mempertimbangkan untuk menganalisis dan menemukan situasi atau masalah yang dihadapinya. Hal ini dapat menjadi positif, karena dapat menjadi sarana refleksi diri dan introspeksi bagi individu.

Penelitian dalam Journal of Social and Clinical Psychology menyatakan bahwa refleksi adalah positif jika dapat membuat seseorang menjadi lebih baik.

Dalam hal ini, refleksi tentang kegagalan dan bagaimana itu terjadi dapat berkontribusi pada perbaikan diri di masa depan. Dengan cara ini seseorang dapat menghindari mengulangi kesalahan yang sama dan berbuat lebih baik.

Bagaimana menghindari kontemplasi negatif

Untuk menghindarinya, berikut beberapa cara yang bisa Anda coba.

Mengalihkan perhatian

Jika sebuah pemikiran muncul di benak Anda, Anda dapat mencoba memusatkan perhatian Anda pada sesuatu yang menyenangkan, seperti melakukan hobi Anda, mendengarkan musik, menonton film, atau aktivitas lainnya. Ini dapat membantu menenangkan pikiran dan perasaan Anda untuk sementara waktu.

Meditasi

Meditasi berfokus pada pengurangan aktivitas DMN yang sering membuat seseorang berpikir. Singkatnya, meditasi mencoba untuk membawa Anda berhubungan dengan keadaan Anda saat ini, pengalaman batin dan pengendalian pikiran dan emosi. Bukan apa yang terjadi atau apa yang tidak. Untuk melakukan ini, cari posisi yang nyaman untuk Anda. Cobalah untuk memusatkan pikiran dan menenangkan diri.