Penyebab Vagina Memiliki Bau Seperti Bawang


Vagina atau keputihan alami untuk menjaga kesehatan dan mencegah infeksi bakteri atau iritasi. Namun, beberapa wanita mungkin mengalami bau vagina bawang atau bau menyengat lainnya karena keputihan. Bau bawang bombay bisa mengindikasikan infeksi atau masalah kesehatan lain yang harus Anda waspadai. Jadi mari kita pelajari tentang berbagai penyebab dan cara mengatasi bau bawang putih.

Penyebab bau bawang

Vagina yang sehat tidak memiliki bau yang spesifik. Setiap wanita memiliki aroma yang unik dan dapat berubah sepanjang bulan. Namun, vagina biasanya memiliki bau alami yang ringan. Karena itu, kondisi Miss V saat mencium bau bawang tidak boleh dianggap remeh. Berikut adalah beberapa kemungkinan penyebabnya.

Bawang

Makan makanan yang berbau menyengat, seperti bawang merah atau bawang putih, bisa mempengaruhi bau badan seseorang. Karena itu, makan banyak bawang juga bisa membuat keringat berbau seperti bawang. Saat keringat bercampur dengan keputihan, kondisi ini bisa menyebabkan vagina berbau seperti bawang. Namun, makanan hanya dapat mempengaruhi bau badan jika dikonsumsi secara teratur dan berlebihan.

Kebersihan Vagina yang Buruk

Namun, sangat penting juga untuk menjaga kebersihan area ini, terutama karena vagina dekat dengan uretra atau tempat keluarnya urin. Bau vagina dari bawang dapat terjadi jika Anda tidak mengeluarkan sisa urin dengan benar dan menyeluruh. Misalnya, sisa urin kering ditambah bakteri vagina dapat menyebabkan bau seperti bawang.

Perubahan Hormon

Ketika ada perubahan dalam siklus menstruasi, seperti kehamilan atau perimenopause, kadar hormon juga bisa berubah. Bau keputihan biasanya lebih terasa ketika terjadi peningkatan kadar estrogen dalam tubuh.

Infeksi Patogen

Keputihan berbau bawang bombay juga bisa menjadi pertanda adanya masalah kesehatan atau infeksi di area Miss V. Berikut beberapa infeksi yang bisa menyebabkan masalah ini.

  • Vaginosis Bakterial

Vaginosis bakterialis adalah infeksi yang disebabkan oleh ketidakseimbangan bakteri di dalam vagina. Kondisi ini paling sering terjadi pada wanita berusia 15-44 tahun.
Selain vagina yang berbau bawang atau berbau menyengat, gejala lain dari vaginosis bakterial termasuk keputihan atau keputihan, nyeri, dan sensasi terbakar (menyengat).

  • Trichomonas

Trikomoniasis adalah penyakit menular seksual (PMS) yang dapat menyebabkan keputihan berbau bawang. Kotoran dari trikomoniasis mungkin berwarna kuning atau hijau dan dapat disertai dengan iritasi vulva.

Infeksi jamur

Proliferasi ragi supernormal di vagina dapat menyebabkan infeksi. Bau bawang miss V yang disebabkan oleh infeksi jamur dapat ditandai dengan keluarnya cairan putih kental, gatal, rasa terbakar dan kemerahan di sekitar vulva. Namun, infeksi jamur umumnya tidak berbau.